Sabtu, 15 Maret 2014

Pergi Untuk Kembali, Datang Lalu Pergi! (1)

Sampai saat ini aku masih sayang sama dia walaupun kita udah putus. Semua keinginan putus datang dari dia. "Kita lebih baik temenan aja ya?..." salah satu pesannya lewat jejaring sosial, lembut tapi maksud isinya jelas banget. 2 kali aku ditalak putus olehnya. Dan dua kali juga kita putus, karena kita sempet balikan sebelumnya.



Dia adalah Dina, cewek baik taruni di salah satu Politeknik negeri di Semarang. Cantik, tetapi judesnya kalo ketemu orang yang dia ngga kenal. Eh, itu dulu ya, sekarang mah aku ngga tau. Jujur sampai saat ini aku belum mengenalnya secara utuh. Padahal uda 2 tahun lebih kita pacaran. Sifatku yang cuek dan ngga mau ribet penyebabnya.

Dulu pernah, pas ulang tahunnya aku lupa ngucapin selamat dan bikin kejutan. Bukannya lupa sih, waktu itu ada lomba dan mesti buru-buru bikin bahan presentasi. Aku berjanji akan jadi juara satu, dan kerumahnya sekaligus ngasi kejutan. Saking gugupnya pas mau lomba, aku jadi lupa semua hal. Konsentrasiku terfokus pada materi yang akan kupresentasikan.Juara satu memang, tanpa sadar acara sampai sore, dan haripun terlewati begitu saja.

Untuk pertama kalinya dia marah. Hp dimatikan, sms tak terkirim. Jam sebelas malam baru bisa dihubungi. Aku minta maaf setulus-tulusnya, namun jawabannya datar dan pendek "Ia gpp!". Keistimewaannya dia terjadi pada besok harinya. Kita ketemuan, dan kembali aku minta maaf. Namun jawabannya berbeda dari yang kemarin,
"Apaan sih? Udah ngga usah dibahas lagi, aku uda maafin kok..."
Senyumannya waktu itu membangkitkan lagi sosoknya yang kucinta. Dan dia konsisten seperti itu. Memendam rasa kesal dan menggantinya dengan senyum manisnya.

Seperti lagunya drive
"Aku merindukan kamu yang dulu..."
Aku kangen kita ketawa bareng, ngobrol lepas, aku kangen sifatmu yang dulu. Kata orang lingkungan mempengaruhi sikap dan pemikiran seseorang. Ya! Itu benar. Tetapi dalam percintaan, mau bagaimanapun lingkungannya kalo sudah cinta dan sayang, sakitpun tak terasa.
Dina, semangat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar